Kamis, 08 Desember 2016

Serunya Berwisata Naik Sepur Kluthuk Jaladara


Kota Solo memang menjadi salah satu kota tujuan wisata di Jawa Tengah, tak hanya terkenal memiliki ikon berupa bangunan, Solo juga memiliki beberapa ikon transportasi. Selain bus tingkat Werkudara, di kota ini juga memiliki ikon transportasi yang tak kalah menarik yaitu Sepur Kluthuk Jaladara.
Kereta Api uap Kluthuk Jaladara menjadi salah satu ikon transportasi wisata Kota Solo, Jateng. Jaladara diluncurkan sejak 27 September 2009 lalu, saat Joko Widodo alias Jokowi (kini Presiden) menjabat wali kota Solo. Kereta yang saat ini digunakan sebagai transportasi wisata ini menawarkan perjalanan melewati tengah Kota Solo, sejauh sekitar lima kilometer. Untuk bisa menikmati sensasi menumpangi Sepur Kluthuk Jaladara ini penumpang harus merogoh kocek sekitar Rp.150.000 - Rp.200.000 / orang, dan Rp 3.500.000 untuk sistem carter, harga tersebut dikarenakan kereta uap ini masih menggunakan bahan bakar berupa kayu bakar yaitu lima meter kubik kayu jati dan dikemudikan setidaknya 3 orang masinis serta tiga asisten masinis yang menjalankan kereta tersebut.
Bagi wisatawan yang hendak memesan, maksimal harus seminggu sebelumnya karena Jaladara butuh persiapan yang cukup untuk bisa melayani wisatawan secara optimal. Adapun jalur dari kereta uap Jaladara adalah rel di jalan utama Kota Solo, yaitu Jalan Slamet Riyadi persis di tengah-tengah Kota Solo. Rute Jaladara berangkat dari Stasiun Solo Purwosari ke arah timur melewati ikon-ikon Kota Solo seperti rumah dinas wali kota Solo (Loji Gandrung), dan Kebon Raja Sriwedari. Kemudian, museum tertua di Indonesia (Radya Pustaka), Kampung Batik Kauman, dan kawasan 0 km Solo (Gladag). Selanjutnya, berhenti di Stasiun Solo Kota, di Sangkrah. Sesudah itu sepur kluthuk ini kembali ke Stasiun Solo Purwosari melalui rute yang sama. (Praty)
Latest
Next Post

About Author

0 komentar: